Pengembangan elusi (elution development) merupakan suatu proses ekstraksi absorpsi yang berjalan terus menerus dimulai pada saat sampel diinjeksikan ke dalam sistem kromatografi sampai sampel keluar dari sistem kromatografi.
Proses elusi dijelaskan dalam gambar. Profil konsentrasi sampel baik dalam fase gerak maupun fase diam digambarkan sebagai bentuk kurva Gaussian.Kesetimbangan tercapai dalam kedua fase pada saat probabilitas molekul sampel menumbuk fase diam dan masuk kedalamnya sama dengan probabilitas molekul sampel yang secara acak memperoleh energi kinetik yang cukup untuk meninggalkan fase diam dan masuk ke dalam fase gerak.
Sistem kromatografi secara termodinamik dan terus menerus didorong untuk mencapai kesetimbangan. Meskipun demikian, fase gerak akan secara terus menerus memindahkan profil konsentrasi sampel ke depan, relatif terhadap profil konsentrasi sampel dalam fase diam seperti yang ditunjukkan dalam gambar.
Pergeseran ini menyebabkan konsentrasi sampel dalam fase gerak pada bagian depan puncak melampaui konsentrasi kesetimbangan jika dibandingkan dengan konsentrasi sampel dalam fase diam. Sebagai akibatnya, kuantitas netto dari sampel pada bagian depan puncak secara terus menerus masuk ke dalam fase diam dari fase gerak agar terjadi kesetimbangan lagi.
Pada bagian belakang puncak, terjadi hal sebaliknya. Karena profil konsentrasi bergerak maju, konsentrasi sampel dalam fase diam pada bagian belakang puncak menjadi melampaui konsentrasi kesetimbangan. Sejumlah sampel harus meninggalkan fese diam dan masuk ke dalam fase gerak untuk membentuk kesetimbangan kembali.
Oleh karena itu, sampel bergerak dalam sistem kromatografi sebagai hasil dari masuknya sampel ke dalam fase gerak pada bagian belakang puncak dan kembali ke dalam fase diam pada bagian depan puncak. Meskipun demikian, sampel tersebut selalu berpindah-pindah diantara kedua fase dalam keseluruhan puncak dengan tujuan untuk mencapai atau menjaga kesetimbangan termodinamik.
Puncak sampel bergerak maju sepanjang sistem kromatografi sebagai hasil transfer netto sampel dari fase gerak ke fase diam dalam setengah bagian depan puncak. Transfer netto sampel ini dikompensasi oleh sampel yang melewati fase diam ke dalam fase gerak pada setengah bagian belakang dari puncak.
Peristiwa ini dapat dijelaskan secara termodinamika.
No comments:
Post a Comment